Kamis, 31 Desember 2009

MaSih mAukah miNum soFt dRink????

Udara yang panas dan matahari bersinar terik sekali,,hmmm enak ya jika meneguk segelas soft drink yang dingin…yummy leganya ditenggorokan ini,,,Namun tahukah kawan apa saja kandungan yang terdapat pada minuman berkarbonasi tersebut?? Ini dia informasinya…


BAHAYANYA MINUM SOFT DRINK


Berikut adalah kandungan bahan-bahan kimia dalam Soft Drink

1. Air terkarbonasi

2. Zat pewarna (Karamel dan atau sulfit amonia karamel)

3. Kafein

4. Asam fosfat

5. Kalium benzoat

6. Kalium sitrat

7. Natrium benzoat

8. Natrium sitrat

9. Natrium siklamat

10. Perasa

Selain banyak mengandung bahan-bahan kimia ternyata soft drink juga memiliki khasiat,,nah ini lah khasiatnya:

1. Membersihkan kabut dari kaca mobil : tuangkan Soft drink pada kaca mobil lalu keringkan dengan kain yang bersih dan kering.

2. Melarutkan kalsium : masukkan tulang dan rendam dalam wadah tertutup, biarkan beberapa hari (2-10 hari), maka tulang akan melarut (hilang).

3. Untuk menghilangkan titik-titik karat dari bumper /chrome mobil: celupkan alumunium foil dalam Soft drink, rendam beberapa waktu lalu gosokkan bumper .

4. Untuk membersihkan korosi dari terminal aki mobil : Tuangkan sekaleng Soft drink di atas terminal aki untuk membersihkan korosi.

5. Menghilangkan minyak dan lemak dalam pakaian : rendam sekaleng Soft drink ke dalam tumpukan cucian yang bernoda lemak, tambahkan detergen lalu cuci seperti biasa.

6. Untuk membersihkan karburator mobil : Campur sekaleng Soft drink ke dalam karburator. Panaskan mesin 15-30 menit. Dinginkan mesin, setelah itu buang air karburator. Anda akan melihat karat yang rontok bersama air tersebut..

7. Melonggarkan baut berkarat : ambil kain yang telah direndam dalam Soft drink kemudian gosokkan.

8. Pembasmi serangga perusak : Di daerah Andhra Pradesh dan Chattisgarh, India, para peladang menggunakan soft drink untuk membunuh serangga yang menyerang lading kapas dan cabai.

9. Untuk membersihkan toilet : Tuangkan sekaleng Soft drink ke Dalam toilet. Tunggu sejam, kemudian siram sampai bersih. Asam sitric dalam Soft drink menghilangkan noda-noda dari keramik.

PH rata-rata dari soft drink, Soft drink & Pepsi adalah 3.4. Tingkat keasaman ini cukup kuat untuk melarutkan gigi dan tulang. Tubuh kita berhenti menumbuhkan tulang pada usia sekitar 30th. Setelah itu tulang akan larut setiap tahun melalui urine tergantung dari tingkat keasaman makanan yang masuk. Semua Calcium yg larut berkumpul di dalam arteri, urat nadi, kulit, urat daging dan organ, yang mempengaruhi fungsi ginjal dalam membantu pembentukan batu ginjal.

Soft drinks tidak punya nilai gizi (dalam hal vitamin dan mineral). Kandungan gula lebih tinggi, lebih asam, dan banyak zat aditif seperti pengawet dan pewarna.

Tubuh kita mempunyai suhu optimum 370C supaya enzim pencernaan berfungsi. Sementara orang suka meminum soft drink dingin setelah makan. Suhu dari soft drink dingin, jauh di bawah 370C, terkadang mendekati 0. Hal ini mengurangi keefektivan dari enzim dan memberi tekanan pada sistem pencernaan kita, sehingga tubuh mencerna lebih sedikit makanan.

Bahan makanan yang tidak dicerna mengalami fermentasi. Makanan yang difermentasi menghasilkan bau, gas, sisa busuk dan racun, yang diserap oleh usus, diedarkan oleh darah ke seluruh tubuh. Penyebaran racun ini mengakibatkan pembentukan macam-macam penyakit.

Rabu, 30 Desember 2009

Koq Air Laut Terasa Asin Yaw??



Saat main ke pantai pernahkah kalian mencicipi air laut?? Jika memang iya apa yang kalian rasakan?? Asin bukan?? Mengapa bisa seperti itu?? Pernahkah kalian berpikir kenapa air laut terasa asin, berbeda dengan air tawar??? Padahal kan sama – sama air. Lalu apa yang dapat membuat air laut terasa asin?? mungkin itu juga membuat anda bertanya-tanya kq bisa ya air laut asin??apakah diberi garam?? Setelah cari informasi di internet ternyata aku tahu fenomena yang terjadi.

Air di laut merupakan campuran dari 96,5% air murni dan 3,5% material lainnya seperti garam-garaman, gas-gas terlarut, bahan-bahan organik dan partikel-partikel tak terlarut. Sifat-sifat fisis utama air laut ditentukan oleh 96,5% air murni, menurut sejarahnya, terbentuk 4,4 milyar tahun yang lalu, dimana awalnya bersifat sangat asam dengan air yang mendidih (dengan suhu sekitar 100°C) karena panasnya Bumi pada saat itu. Asamnya air laut terjadi karena saat itu atmosfer. Bumi dipenuhi oleh karbon dioksida. Keasaman air inilah yang menyebabkan tingginya pelapukan yang terjadi yang menghasilkan garam-garaman yang menyebabkan air laut menjadi asin seperti sekarang ini. Pada saat itu, gelombang tsunami sering terjadi karena seringnya asteroid menghantam Bumi. Pasang surut laut yang terjadi pada saat itu juga bertipe mamut atau tinggi/besar sekali tingginya karena jarak Bulan yang begitu dekat dengan Bumi.

Menurut para ahli, awal mula laut terdiri dari berbagai versi; salah satu versi yang cukup terkenal adalah bahwa pada saat itu Bumi mulai mendingin akibat mulai berkurangnya aktivitas vulkanik, disamping itu atmosfer bumi pada saat itu tertutup oleh debu-debu vulkanik yang mengakibatkan terhalangnya sinar Matahari untuk masuk ke Bumi. Akibatnya, uap air di atmosfer mulai terkondensasi dan terbentuklah hujan. Hujan inilah (yang mungkin berupa hujan tipe mamut juga) yang mengisi cekungan-cekungan di Bumi hingga terbentuklah lautan.
Secara perlahan-lahan, jumlah karbon dioksida yang ada diatmosfer mulai berkurang akibat terlarut dalam air laut dan bereaksi dengan ion karbonat membentuk kalsium karbonat. Akibatnya, langit mulai menjadi cerah sehingga sinar Matahari dapat kembali masuk menyinari Bumi dan mengakibatkan terjadinya proses penguapan sehingga volume air laut di Bumi juga mengalami pengurangan dan bagian-bagian di Bumi yang awalnya terendam air mulai kering. Proses pelapukan batuan terus berlanjut akibat hujan yang terjadi dan terbawa ke lautan, menyebabkan air laut semakin asin.

Pada 3,8 milyar tahun yang lalu, planet Bumi mulai terlihat biru karena laut yang sudah terbentuk tersebut. Suhu bumi semakin dingin karena air di laut berperan dalam menyerap energi panas yang ada, namun pada saat itu diperkirakan belum ada bentuk kehidupan di bumi.
Kehidupan di Bumi, menurut para ahli, berawal dari lautan (life begin in the ocean). Namun demikian teori ini masih merupakan perdebatan hingga saat ini.

Pada hasil penemuan geologis di tahun 1971 pada bebatuan di Afrika Selatan (yang diperkirakan berusia 3,2 s.d. 4 milyar tahun) menunjukkan adanya fosil seukuran beras dari bakteri primitif yang diperkirakan hidup di dalam lumpur mendidih di dasar laut. Hal ini mungkin menjawab pertanyaan tentang saat-saat awal kehidupan dan di bagian lautan yang mana terjadi awal kehidupan tersebut. Sedangkan kelautan itu sendiri adalah ilmu yang mempelajari berbagai biota atau makhluk hidup di laut yang perlu dimanfaatkan melalui usaha perikanan.

Nah jadi begitu ceritanya mengapa air laut terasa asin,,,sekarang sudah tahu jawabannya kan?? Semoga informasi ini bermanfaat ya buat kalian yang membacanya

Laktanida dan Aktinida


Akhirnya posting jg d blog,,,,,stlah skian lama g posting..hmm untuk kl ini informasinya adalah tentang lantanoid dan aktanoid taw biasa di sebut laktanida dan aktinida…..


Laktanida dan Aktinida

Laktanida dan aktanida adalah unsur-unsur transisi blok f, sifat-sifatya berbeda secara signifikan dengan unsur-unsur transisi blok d. Unsur-unsur ini ditempatkan terpisah dalam tabel periodik untuk menunjukkan bahwa keperiodikan struktur elektroniknya berbeda dengan umumnya unsur lain. Walaupun laktanida disebut unsur tanah jarang, kelimpahannya di kerak bumi tidak sedikit dan kimia penggunaan sifat-sifat laktanida yang unik sangat mungkin akan berkembang cepat dalam waktu yang tidak terlalu lama. Aktanida sangat erat dengan kimia dan energi nuklir. Karena jumlah unsur superberat “yang disintesis” dalam akselerator sangat kecil, unsur-unsur ini sangat tidak signifikan dalam pandangan kimia terapan.


LAKTANIDA
Lima belas unsur yang ditunjukkan dalam Tabel periodik unsur dari lantanum, La (4f), sampai lutetium, Lu (4f4), merupakan laktanida. Ln biasanya digunaan sebagai simbol umum unsur-unsur laktanida. Walaupun laktanida, bersama dengan skandium, Sc, dan ytrium, Y, sering disebut unsur-unsur tanah jarang, unsur-unsur ini relatif melimpah di kerak bumi. Kecuali prometium, Pm, yang membentuk isotop stabil, bahkan yang paling kecil kelimpahannya tulium, Tm, dan lutetium, Lu, kelimpahannya sama dengan kelimpahan iodin. Karena laktanida memiliki sifat yang sangat mirip dan sukar dipisahkan satu sama lain, di waktu yang lalu unsur-unsur ini belum banyak dimanfaatkan dalam riset dasar dan terapan, jadi nama tanah jarang berasal dari fakta ini. Karena adanya metoda ekstraksi pelarut cair-cair dengan menggunakan tributilfosfin oksida sejak tahun 1960-an, unsur-unsur laktanida menjadi mudah didapat dan mulai banyak dimanfaatkan tidak hanya untuk riset dasar tetapi juga dalam material seperti dalam paduan logam, katalis, laser, tabung sinar katoda, dsb.

Karena entalpi ionisasi tiga tahap unsur laktanida cukup rendah, unsur-unsur ini membentuk kation trivalen. Sebagian besar senyawa laktanida kecuali senyawa Ce4+(4f0), Eu2+(4f7) dan Yb2+(4f14) biasanya laktanidanya berupa ion Ln3+. Ln3+ adalah asam keras, dan karena elektron f terpendam jauh dan tidak digunakan dalam ikatan, elektron-elektron f ini hampir tidak dipengaruhi ligan. Ada kecenderungan jari-jari atom dan ion laktanida menurun dengan kenaikan nomor atom, dan fenomena ini disebut kontraksi lantanida. Kontraksi ini disebabkan kecilnya efek perisai elektron 4f, yang menyebabkan inti atom menarik elektron dengan kuat dengan meningkatnya nomor atom. Kompleks logam laktanida biasanya berkoordinasi antara 6-12 dan khususnya banyak yang berkoordinasi 8 dan 9. Senyawa organologam dengan ligan siklopentadienil jenis Cp3Ln atau Cl2LnX juga dikenal, semua senyawa ini sangat reaktif pada oksigen atau air.



AKTANIDA

Lima belas unsur dari aktinium, Ac, sampai lawrensium, Lr, disebut dengan aktanida Simbol umum untuk unsur-unsur ini adalah An. Semua unsur aktanida bersifat radioaktif dan sangat beracun. Di alam aktanida yang ada dalam jumlah yang cukup adalah torium, Th, protaktinium, Pa dan uranium, U. Unsur-unsur tadi diisolasi dari bijihnya dan digunakan dalam berbagai aplikasi. Logam plutonium, Pu, diproduksi dalam jumlah besar dan efisiensi ekonomisnya dan keamanan penggunaannya sebagai bahan bakar reaktor nuklir dan reaktor pembiak saat ini sedang banyak dipelajari. Untuk unsur yang lebih berat dari amerisium, Am, karena jumlah yang dapat diisolasi sangat kecil dan waktu paruhnya sangat pendek, studi sifat-sifat kimia unsur-unsur ini sangat terbatas.

Walaupun aktanida mirip dengan laktanida dalam pengisian elektron 5fnya, sifat kimianya tidak seragam dan masing-masing mempunyai sifat yang unik. Promosi elektron dari 5f-6d memerlukan energi yang besar dan contoh senyawa dengan ligan asam π telah dikenal dan orbital 5f, 6d, 7s dan 7p berpartisipasi dalam ikatan. Senyawa trivalen aktanida umum dijumpai tetapi bilangan oksidasi selain tiga bukan tidak umum. Khususnya torium, protaktinium, uranium and neptunium yang cenderung berbilangan oksidasi +4 atau bilangan oksidasi yang lebih tinggi. Karena keradioaktifannya rendah, torium dan uranium yang ditemukan sebagai mineral dapat ditangani dengan legal di laboratorium biasa. Senyawa seperti ThO2, ThCl4, UO2, UCl3, UCl4, UCl6, UF6, dsb bermanfaat untuk berbagai kegunaan. Khususnya UF6, yang mudah menyublim dan merupakan gas yang cocok untuk difusi gas dan melalui proses sentrifugasi gas dalam preparasi 235U. Torium adalah unsur yang oksofilik mirip dengan laktanida.


http://www.chem-is-try.org

WARNA-WARNI KEMBANG API

Wah sudah mau tahun baru nie,,mesti banyak yang menjual kembang api…klo tahun baru g ada kembang api tu rasanya kurang gimana gitu,,atw g afdol lah..jadinya pda saat tahun baru pasti diseluruh dunia menyalakan kembang api sebagai tanda bahwa awal tahun tlah dimulai namun selain itu juga warna-warni dari kembang api yang membuat menarik di langit ketika dimalam hari sehingga tahun baru semakin semarak…. Nah informasi apa sich yang qt dapatkan dari kembang api,,yukz kita simak!!!

KEMBANG API

Kembang api adalah bahan peledak berdaya ledak rendah piroteknik yang digunakan umumnya untuk estetika dan hiburan. Salah satu bentuk kembang api yang umum adalah dalam pertunjukan kembang api. Kembang api menghasilkan empat efek primer: suara, cahaya, asap, dan bahan terbang (contohnya confetti). Kembang api dirancang agar dapat meletus sedemikian rupa dan menghasilkan cahaya yang berwarna-warni seperti merah, oranye, kuning, hijau, biru, ungu, dan perak.
Terdapat 5 komposisi utama kembang api yaitu: Binder, Oksidator, Reduktor, Agen Pemberi Warna, dan Regulator. Fungsi masing-masing dijelaskan sebagai berikut:
1. Binder
Binder berfungsi untuk agen pengikat sehingga seluruh bahan pembuat kembang api dapat dijadikan campuran berbentuk pasta. Binder yang sering dipergunakan adalah dextrin.
2. Regulator
Logam biasanya ditambahkan untuk mengatur kecepatan terjadinya reaksi pada kembang api. Semakin besar luas permukaan logam maka semakin cepat reaksi akan berlangsung.
3. Fuel
Karbon atau thermit umumnya dipakai sebagai fuel pada kembang api. Fuel akan melepaskan elektron pada oksidator. Menyebabkan oksidator tereduksi, selama proses ini berlangsung maka akan terjadi ikatan antara fuel dan oksigen membentuk produk yang lebih stabil, peristiwa pembakaran ini hanya memerlukan sedikit energi agar reaksinya berlangsung, dan ketika proses pembakaran dimulai maka akan dihasilkan energi yang cukup banyak untuk melelehkan dan menguapkan material lain sehingga terjadi percikan api yang menyebabkan terbentuknya cahaya kembang api.
4. Oksidator
Oksidator diperlukan sebagai penghasil oksigen untuk memulai proses pembakaran. Bahan oksidator yang dipakai biasanya dari golongan nitrat, klorat, ataupun perklorat. Awalnya nitrat dipakai sebagai bahan oksidator dan senyawa yang sering dipakai adalah kalium nitrat. Penguraian kalium nitrat adalah sebagai berikut:
2 KNO3 -> K2O + N2 + 2.5 O2
Tidak semua oksigen dari KNO3 diubah menjadi oksigen, dan reaksi berjalan tidak begitu ekstrim sehingga mudah di control. Hal ini menyebabkan nitrat dipakai sebagai reaksi awal penyulutan kembang api agar kembang api sampai di angkasa.
Untuk mendapatkan reaksi yang ekstrim (dalam arti kecepatan dan menghasilkan panas yang cukup) maka diperlukan oksidator yang lebih kuat dibandingkan nitrat. Ingat agar kembang api dapat menghasilkan kilatan cahaya maka kita harus membuat ion logam agen pemberi warna tereksitasi untuk itulah diperlukan suhu yang tinggi.
Klorat merupakan oksidator yang lebih baik dibandingkan dengan nirat, reaksi yang terjadi sangat ekplosif dan menghasilkan suhu yang tinggi selain itu semua oksigen dalam klorat dapat diubah menjadi oksigen. Memberikan oksigen dengan jumlah yang cukup untuk proses pembakaran pada kembang api.
2 KClO3 -> 2KCl + 3 O2
Sayangnya klorat tidak stabil dan diperlukan penanganan khusus dalam proses pembuatan kembang api, beberapa senyawa klorat dapat meledak ketika dijatuhkan ke tanah. Oleh sebab itu penggunaan klorat digantikan oleh perklorat. Perklorat sekarang banyak dipakai pada industri kembag apai karena stabil dan bereaksi sama ekstrimnya dengan klorat.
KClO4 -> KCl + 2O2
5. Reduktor
Reduktor bereaksi dengan oksigen yang dihasilkan oleh oksidator membentuk gas yang bertemperatur tinggi dan mengembang dengan cepat. Reduktor yang dipakai biasanya adalah belerang dan karbon.
S + O2 -> SO2
C + O2 -> CO2

Warna kembang api dihasilkan dari pemanasan senyawa logam tertentu. Atom logam menyerap energi yang dihasilkan dari reaksi oksidator dan reduktor diatas dan kemudian dia melepaskan energi itu kembali dalam bentuk cahaya dengan warna tertentu. Energi yang diserap menyebabkan electron logam melompat dari tingkat energi standarnya ke tingkat energi yang lebih tinggi, dinamakan dengan istilah tereksitasi kemudian electron terebut kembali ke tingkat energi semula dengan membebaskan energi cahaya dengan panjang gelombang tertentu.

Ion logam yang dipakai untuk memberi warna pada kembang api diantaranya adalah:
Merah:
Garam stronsium atau garam lithium. Contohnya adalah litium karbonat Li2CO3 yang memberikan warna merah dan Stronsium karbonat yang memberikan warna merah cerah.
Oranye:
Garam kalsium contohnya kalsium klorida CaCl2
Kuning:
Garam natrium contohnya natrium klorida NaCl.
Hijau:
Garam barium atau senyawa yang dapat menghasilkan gas Cl2. Contoh garam bariumnya adalah BaCl2.
Biru:
Senyawaan tembaga contohnya tembaga(I) klorida CuCl.
Ungu:
Campuran antara garam stronsium dan garam tembaga. Karena stronsium memberikan warna merah dan tembaga memberikan warna biru maka campuran kedua garam ini akan menghasilkan warna ungu.
Putih/Silver:
Logam magnesium, titanium, ataupun aluminium.

Mengapa kita selalu melihat percikan kembang api terlebih dahulu kemudian baru suara ledakkannya?
Hal ini terjadi dikarenakan kecepatan cahaya lebih cepat satu juta kali dibandingkan dengan kecepatan suara.
Jika kamu melihat kembang api yang jaraknya sekitar 1 kilometer dari tanah tempatmu berdiri maka diperlukan sekitar 3 detik untuk mendengar suara ledakan kembang api setelah kamu melihat percikan cahaya kembang api tersebut. Nah sudah tahu kan reaksi yang terjadi pada kembang api,,,semoga bermanfaat yaw..

Selasa, 01 Desember 2009

Gimana Sich Cara Nguji Emas???

Untuk Mengenal emas sangatlah mudah, karena memang emas mempunyai warna yang khas, Yaitu warna kuning Emas. Orang yang sudah biasa melihat emas tidaklah sulit untuk menentukan keasliannya, cukup dilihat atau baunyapun sudah mengerti, namun demikian bagi orang awam kelihatannya sangat sulit. Tapi jika pernah memegang emas kemudian kita kenali secara seksama sebentar sajapun akan bisa membedakan antara emas yang asli dengan logam lainnya.

Untuk mengenal emas, kita terlebih dahulu mengenal istilah " kadar " dalam emas. Kadar merupakan tingkat keaslian emas, atau jumlah kandungan kemurnian emas. Kadar emas dinyatakan dalam "karat". Kadar 24 karat dinyatakan sebagai emas murni. Jadi emas kadar 23 karat berarti tingkat kemurniannya adalah 23/24 X 100% atau sekitar 95,8%. Jadi bila Emas Kadar 22 karat dengan berat 15 gram maka kandungan emas murninya = 22/24 x 15 = 13.75 Gram. Jika diketahui emas 16 Karat berat 10 karat berapa kandungan emas murninya?

Ada beberapa metode untuk mengetahui Kadar Emas

1. Dengan Uji Gosok pada Batu, kemudian ditetesi Zat Kimia. Air uji yang digunakan adalah Asam Nitrat, Asam Klorida, Dan Campuran keduanya yang disebut air raja.

2 Pengujian dengan Gold Tester, Yaitu alat yang dapat mendeteksi karat dengan cara menempelkan ujung jarumnya ke perhiasan, alat ini mudah digunakan namun tidak bisa mendeteksi bagian dalamnya.

3. Pengujian dengan berat jenis, setiap benda mempunyai berat jenis atau SG (specifik gravity). Emas dapat dengan mudah dikenali dengan mencari berat jenisnya. Berat jenis adalah Masa Zat itu dibagi Volumenya.
Prosedur pemeriksaan dengan berat jenis adalah pertama kita tentukan berat emas kering ( ditimbang diatas timbangan ), kemudian kita tentukan berat emas jika ditimbang dalam air ( Berat Basah). Berat kering - Berat Basah = Volume. Jadi Berat jenis = berat kering/(berat kering-berat basah). Setelah kita tahu Berat jenisnya kita tinggal lihat tabel untuk mengetahui karatasenya.